mediatipikor.com, Barito Utara – Warga di Kecamatan Lahei Barat dan Kecamatan Muara Lahei mengeluh akibat harga gas 3 kg mencapai hingga Rp.60.000. Selain harga yang begitu tinggi keluhan warga juga ditambah dengan langkanya keberadaan gas 3 kg di wilayah tersebut.
“Harga gas elpiji 3 kg Rp.60.000, sudah mahal melampaui batas dan langka lagi,” ujar Muzahidin alias Uza warga Muara Lahei yang sejak pagi berkeliling di Kelurahan Lahei I dan Kelurahan Lahei II membawa tabung gas 3 kg kosong, Selasa (07/02/2023).
Hal senada diungkapkan Romandy warga Kecamatan Lahei Barat, yang mengaku bahwa di wilayah Lahei Barat gas 3 kg juga langka dengan harga mencapai Rp.65.000.
“Di tempat kami Desa Benao Hilir Kecamatan Lahei Barat harga gas elpiji 3 kg sudah Rp.65.000, itu pun sangat kesulitan kami mencari gas elpiji,” terang Romandy.
Lebih lanjut Romandy berharap agar pihak instansi terkait dapat melakukan kroscek lapangan terkait langka dan mahalnya harga gas 3 kg di wilayah mereka.
“Kami memohon kepada Pemerintah Daerah melalui instansi terkait agar segera melakukan pengawasan dan pantauan terkait permasalahan Elpiji di wilayah kami ini,” harapnya.
Untuk diketahui, pasokan gas elpiji 3 kg ke wilayah Kecamatan Muara Lahei dan Kecamatan Lahei Barat adalah berasal dari Muara Teweh, Barito Utara.(RAMLI)