Mediatipikor.com, BIREUEN – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen, kembali mengusulkan tiga nama calon penjabat (Pj) Bupati menjelang berakhirnya masa jabatan Dr Aulia Sofyan PhD sebagai Pj Bupati Bireuen periode 2023-2024.
Ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (15/7), Ketua DPRK Bireuen, Rusyidi Mukhtar S,Sos melalui Sekretaris dewan (Sekwan), Said Abdurrahman S,Sos mengaku, pihaknya telah merekomendasikan tiga nama calon Pj Bupati ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di Jakarta.
Sekwan menyebutkan, berdasarkan hasil rapat musyawarah pimpinan DPRK dan para pimpinan fraksi-fraksi di dewan, pihaknya sepakat mengusulkan tiga nama sebagai calon Pj Bupati Bireuen periode 2024-2025.
“Ketiga nama yang kami usulkan yaitu, Jalaluddin SH MM yang sekarang menjabat sebagai Kepala Satpol PP & WH Aceh, Ir Ibrahim MSi selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Bireuen sekarang, serta Dr A Murtala MSi selaku penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya sekarang,” ujar Sekwan seraya menambahkan.
Penetapan tersebut dilakukan pihaknya berdasarkan permintaan Kemendagri melalui surat 100.2.1.3/2937/SJ perihal permintaan usul nama calon penjabat bupati/wali kota.
Selanjutnya Ketua Dewan Bireuen, Rusyidi Mukhtar SSos membenarkan bahwa seluruh fraksi di DPRK Bireuen sudah sepakat untuk mengirimkan tiga nama calon Pj Bupati sebagai bahan pertimbangan di Kemendagri RI.
“Ketiga nama calon Pj Bupati Bireuen tersebut lahir dari hasil musyawarah bersama antara pimpinan DPR dan pimpinan fraksi-fraksi setelah mempertimbangkan beberapa hal, termasuk aspirasi masyarakat. Semoga dari tiga nama itu, dapat menjadi pentimbangan Kemendagri untuk ditetapkan sebagai Pj Bupati,” sebut sapaan Ceulangiek ini saat ditanya kenapa tidak merekomendasikan Aulia Sofyan lagi sebagai Pj Bupati Bireuen 2024 mendatang.
Ia berharap, ketiga nama yang diusulkan tersebut dapat menjadi pertimbangan mendagri untuk ditetapkan sebagai Pj Bupati Bireuen 2024.
Diketahui, Dr Aulia Sofyan PhD akan berakhir masa jabatannya sebagai Pj Bupati Bireuen pada 15 Agustus 2023 mendatang. Untuk mengisi kekosongan pimpinan tertinggi, kemendagri akan menetapkan satu penjabat untuk memimpin Bireuen kedepan.(Abdullah)
