Mediatipikor.com, Jakarta – Panitia Percepatan Provinsi Tapanuli (PPPT) mengapresiasi H. Dr. Mohammad Kozin, M.A.P., atau dikenal dengan Gus Khozin Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKB atas perhatian dan dukungan yang diberikan kepada PPPT untuk membantu terwujudnya pembentukan Provinsi Tapanuli.
Hal ini disampaikan Ketua Umum Panitia Percepatan Provinsi Tapanuli Yonge Sihombing, SE, MBA didampingi Sekjen PPPT Dr. Dra. Murniati Tobing, M.Si., saat diwawancarai awak media usai melakukan rapat dengar pendapat Panitia Percepatan Provinsi Tapanuli dengan Fraksi PKB DPR RI di ruang rapat Fraksi PKB Lt. 18 Gedung DPR RI di Jakarta, Kamis (27/2/2025).
“Kami pengurus dan keluarga besar Panitia Percepatan Provinsi Tapanuli dan masyarakat tapanuli sangat bangga, dan sangat mengapresiasi perhatian, sikap dan dukungan penuh Bapak Dr. H. Mohammad Khozin, M.A.P., terhadap pembentukan Provinsi Tapanuli, karena itu kami mengucapkan terimakasih kepada pak Khozin”, kata Yonge.
Untuk diketahui, tampak hadir dalam rapat dengar pendapat tersebut, H. Marwan Dasopang, M.Si, (Ketua Komisi VIII DPR RI Fraksi PKB/DPR RI 3 Periode dapil Sumut II), H. Dr. Mohammad Khozin, M.A.P. atau dikenal Gus Khozin Anggota DPR RI Fraksi PKB), Yonge Sihombing, SE, MBA (Ketum), Dr. Dra. Murniati Tobing, M.Si (Sekjen), Leo Pandjaitan, SH, MH (Pembina), Yan Max, SH (Penasehat), dan Margareth, SH (Perwakilan Pemuda Tapanuli).
PKB adalah Partai Moderat
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah partai politik di Indonesia berideologi Moderat. Jumlah kursi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) periode 2024 – 2029 sebanyak 68 kursi atau bertambah 10 kursi dari periode 2019 – 2024.
Anggota DPR RI Fraksi PKB ditempatkan di seluruh alat kelengkapan Dewan (DPR RI), mulai dari unsur Pimpinan DPR, Badan Musyawarah, Komisi dan Subkomisi, Badan Legislasi, Badan Urusan Rumah Tangga, Badan Kerja Sama Antar-Parlemen, Panitia Anggaran, Dewan Kehormatan, dan Panitia.
PKB memiliki 1 orang wakil ketua DPR dan 1 orang wakil MPR. PKB memiliki 2 orang menteri yaitu Muhaimin Iskandar sebagai Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat) dan Abdul Kadir Karding sebagai Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.(Red)
