Mediatipikor.com, Jakarta – Pernyataan Denny Indrayana yang mengklime bahwa Mahfud MD meminta dirinya untuk membantu Anies Baswedan untuk mendapat tiket pencapresan, ramai menjadi pembicaraan berbagai kalangan baik di dunia maya maupun di dunia nyata. Menanggapi pernyataan tersebut, Mahfud tidak membantah. Namun menurut Mahfud, bahwa itu bukanlah hal baru yang kemudian juga telah diminta olehnya ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Memang betul, itu sudah saya jelaskan di Kick Andy Double Chek Mtero TV tiga bulan lalu, sudah ditonton oleh 2,7 juta orang. Itu bukan berita baru dan bukan rahasia. Saya lah yang menyampaikan ke publik lebih dulu. Yaitu saya minta Denny membantu Anis agar dapat tiket pencapresan,” kata Mahfud dalam rilis medsosnya, Senin (5/6/2023).
Dikisahkan Mahfud, kala itu Denny menyampaikan ada upaya menggagalkan pencalonan Anies dan menunda Pemilu hingga demokrasi terancam.
“Maka saya bilang, agar demokrasi sehat, Mas Denny jaga Anies agar dapat tiket, jangan pecah dari dalam lalu nuding pemerintah yang mengganjal. Saya yang jaga agar Pemilu tak ditunda,” bebernya.
Lebih lanjut, Mahfud juga mengaku telah meminta Presiden PKS Ahmad Syaikhu untuk menjaga pencalonan Anies Baswedan.
“Waktu itu Pak Syaikhu menjajaki saya untuk menjadi Cawapresnya Anies. Saya bilang, jangan bawa saya ke sana, karena kalau mencalonkan saya koalisi bisa pecah. Sebab satu parpol koalisinya sudah mengatakan bahwa Cawapres harus Ketum Parpolnya,” ujar Mahfud.(Soekiman Leo)
