Daerah  

Selalu Diselamatkan Dalam Mutasi, Alfian S.Sos Kembali Dipercaya Pimpin Peusangan

Selalu Diselamatkan Dalam Mutasi, Alfian S.Sos Kembali Dipercaya Pimpin Peusangan
Bagikan

MEDIATIPIKOR.COM – Setiap kali kabar mutasi dan pelantikan pejabat berembus di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bireuen, satu nama yang nyaris tak pernah luput dari ucapan selamat adalah Alfian, S.Sos. Sosok camat yang dikenal ramah dan mudah berbaur dengan masyarakat itu kembali mendapat kepercayaan baru.

Kali ini, ia dilantik sebagai Camat Peusangan oleh Bupati Bireuen H. Mukhlis, ST, dalam upacara khidmat di Aula Setdakab Lama, Jumat (17/10/2025) sore.

Didampingi sang istri, Alfian tampak tenang saat mengucap sumpah jabatan. Sejumlah pejabat dan kolega tak lupa mengabadikan momen tersebut—seolah menandai perjalanan panjang seorang birokrat yang selalu dipercaya dalam setiap rotasi jabatan.

“Bagi saya, jabatan hanyalah amanah. Yang penting bagaimana kita bisa melayani masyarakat dengan hati,” tutur Alfian dengan senyum tenangnya usai pelantikan.

Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST, dalam sambutannya menegaskan, mutasi dan rotasi pejabat merupakan langkah penyegaran yang wajar dilakukan untuk memperkuat struktur pemerintahan.

“Rotasi ini bukan sekadar pergantian posisi, tapi bagian dari strategi memperkuat birokrasi agar lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Bupati melantik 81 pejabat yang terdiri dari 8 pejabat tinggi pratama, 72 pejabat administrator, pengawas, dan fungsional, serta 1 Kepala UPTD Puskesmas Simpang Mamplam.

Selain Alfian, sejumlah camat juga mengalami pergeseran posisi, di antaranya Erizal, S.TP., M.M (Camat Kutablang), Mulyadi, S.P., M.S.M (Camat Jangka), Sayuti, S.Pd.I (Camat Kuala), Asrial Vahmi, S.STP., M.Tr.I.P (Camat Makmur), dan Afrizal, S.T (Camat Peusangan Siblah Krueng).

Langkah rotasi besar-besaran ini juga menyentuh level eselon II, termasuk sejumlah pejabat dinas strategis seperti Drs. Murdani, Mawardi, S.STP., M.Si, Dailami, S.Hut., M.Ling, hingga dr. Mukhtar, MARS yang kini menjadi Staf Ahli Bupati.

Bupati berharap, para pejabat yang dilantik mampu segera beradaptasi dan membawa semangat baru di tempat tugas masing-masing.

“Kita butuh pejabat yang tidak hanya mampu, tapi juga memiliki semangat inovatif dan dedikasi tinggi dalam melayani masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, nama Alfian kembali menjadi sorotan. Di kalangan masyarakat Bireuen, ia dikenal sebagai camat yang dekat dengan warganya—baik saat memimpin Kecamatan Jangka maupun di tempat-tempat tugas sebelumnya. Tak heran, banyak yang menilai, setiap kali mutasi digelar, Alfian selalu “diselamatkan” dengan jabatan baru yang lebih menantang.

Dengan amanah barunya di Peusangan—kecamatan besar dan padat penduduk—Alfian mengaku siap melanjutkan pengabdian.

“Peusangan punya potensi besar. Saya ingin terus bersinergi dengan masyarakat, agar setiap kebijakan pemerintah benar-benar terasa manfaatnya,” ujarnya.

Sebuah pernyataan sederhana dari seorang camat yang sudah kenyang pengalaman—dan sekali lagi, diselamatkan dalam mutasi.(Abdullah)